Pembuatan permen jelly cabai merah (Capsicium Annuum L) sebagai alternatif cemilan yang mengandung vitamin C

Authors

  • Alda Dwi Septianti Program Studi Gizi, STIKes Mitra Keluarga
  • Afrinia Eka Sari Program Studi Gizi, STIKes Mitra Keluarga

DOI:

https://doi.org/10.21111/dnj.v5i2.5096

Keywords:

cabai merah, permen jelly, suhu, vitamin C.

Abstract

Permen jelly cabai merah merupakan produk dengan bahan baku cabai merah. Cabai merupakan tanaman yang tumbuh di Indonesia dan dikenal sebagai bumbu atau rempah masakan yang memiliki sumber vitamin C. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat kesukaan dan uji organoleptik, serta untuk mengetahui kadar vitamin C pada suhu 80 °C dan 90 °C pada permen jelly. Desain penelitian yang digunakan eksperimental, dengan metode RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan 3 formula 2 perlakuan pada cabai merah keriting dengan cabai merah besar ( 70:30, 50:50, 30:70) pada suhu 80 °C dan 90 °C. Berdasar uji statistik Kruskall Wallis untuk uji organoleptik didapatkan hasil yang memiliki perbedaan signifikan yaitu tekstur dan rasa (P-value < 0,05). Uji hedonik tertinggi pada formula 1 (70:30) dan formula 5 (50:50) dengan nilai rata – rata 3,6. Hasil uji statistik menggunakan Analysis of Variance’ (ANOVA) untuk uji kadar vitamin C dengan menggunakan suhu 80 °C dan 90 °C, diperoleh nilai (p value > 0,05) yang artinya tidak terdapat perbedaan signifikan dari kadar vitamin C pada suhu 80°C dan 90 °C. Dikarenakan pengaruh suhu pemanasan yang semakin tinggi maka penurunan kadar vitamin C semakin besar.

Author Biography

Afrinia Eka Sari, Program Studi Gizi, STIKes Mitra Keluarga

Prodi S1 Gizi STIKes Mitra Keluarga

References

Budianto, Paramita Erlin. 2008. Analisis Rhodamin B Dalam saos dan cabe giling di pasar kecamatan Laweyan Kotamadya Surakarta Dengan Metode Kromatogafi Lapis Tipis. Skripsi. UMS: Surakarta.Diniyah, N., Wijanarko, S.B., dan Purnomo, H. 2012. Teknologi pengolahan gula coklat cair nira siwalan (Borassus flabellifer L.). Jurnal Teknologi dan Industri Pangan, 23 (1): 53-62..Hayati Alfiah. 2011. Spermatologi. Pusat Penerbitan dan Percetakaan Unair, SurabayaLeong L.P., Shui, G., 2002. An Investigation of Antioxidant Capacity of Fruits in Singapore Markets, Food Chemistry 76 : 69-75Lusiana. 2010. Kemampuan Antioksidan Asal Tanaman Obat dalam Modulasi Apoptosis sel khamir (saccharomyces cerevisiae). Tesis. Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor.Midayanto, D., and Yuwono, S. 2014. Penentuan atribut mutu tekstur tahu untuk direkomendasikan sebagai syarat tambahan dalam standar nasional indonesia. Jurnal Pangan dan Agroindustri. 2: 4, 259-267Muchtadi TR. 2008. Teknologi Proses Pengolahan Pangan. 3rd ed. Bogor : Institut Pertanian Bogor.Nurismianto, R. Sudaryati, dan A. H. Ihsan. 2015. Konsentrasi Gelatin dan Karagenan pada Pembuatan Permen Jelly Sari Brokoli (Brassica oleracea). Jurnal Rekapangan. 9(2).Octavia, Felicia Liem & Arintina Rahayuni. 2014. Pengaruh berbagai konsentrasi gula terhadap aktivitas antioksidan dan tingkat penerimaan sari buah buni (antidesma bunius). Jurnal of Nutrition College. 3(4): 958-956 45Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) (2018). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI tahun 2018.Rosmainar, Lilis. Ningsih, Widia. Ayu, Ni Putu. Nanda, Haula. 2018. Penentuan Kadar Vitamin C Beberapa Jenis Cabe (Capsicum sp) dengan Spektrofotometri UvVis. Politekni Meta Indutri. Cikarang.Setyaningsih, Dwi, Anton Apriyantono, dan Maya Puspita Sari. 2010. Analisis Sensori untuk Industri Pangan dan Argo. Bogor: IPB Press.Sudoyo AW, Setiohadi B, Alwi I, Simadibrata M, Setiati S. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi 5., Jakarta: Interna., 2009:1035-37Suherman SK. Antioksidan dan kanker kulit. Dalam: Cipto H. Pratomo US. Handayani I. Sukarata K. Deteksi dan penatalaksanaan kanker kulit dini. Jakarta: BP FKUI, 2001:70-6Sumpena, U. 2013. Penetapan Kadar Capsaicin Beberapa Jenis Cabe (Capsicum sp) di Indonesia. Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian. Vol 9(2): 9-16.Winarti, Sri. 2010. Makanan Fungsional.Graha Ilmu.YogyakartaWinarsi H, 2007. Antioksidan alami dan radikal bebas potensi dan aplikasinya dalam kesehatan. Yogyakarta. Kanisius.

Downloads

Published

2021-11-27