HUBUNGAN WORK CAPASITY DAN TASK DEMAND DENGAN KELUHAN MUSKULOSKELETAL DISORDER PEKERJA PT. X

Authors

  • Afan Alfayad Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga
  • Endang Dwiyanti Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga
  • Jayanti Dian Eka Sari Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga

DOI:

https://doi.org/10.21111/jihoh.v9i1.11647

Keywords:

kebiasaan olahraga, keluhan MSDs, lama kerja , postur kerja, status gizi

Abstract

Perkembangan revolusi industri 4.0 meningkatkan akumulasi persebaran perusahaan di Indonesia mencapai 300.099 perusahaan. Perusahaan tersebut salah satunya adalah manufaktur yang menyerap 5.902.367 tenaga kerja pada tahun 2020. Penyerapan tenaga kerja yang besar mengharuskan perusahaan menyediakan lingkungan kerja aman guna mencegah kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Berdasarkan observasi awal menunjukkan adanya kegiatan manual handling yang memengaruhi penyakit akibat kerja yaitu muskuloskletal disorder. Tujuan penelitin ini adalah menganalisis aspek keseimbangan ergonomi berupa work capacity dan task demand dengan keluhan MSDs pada pekerja Departemen MPC (Material Preparation Colouring) PT. X Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi. Responden pada penelitian ini adalah 30 pekerja Departemen MPC PT. X Surabaya. Variabel yang diteliti adalah keluhan MSDs, status gizi, kebiasaan olahraga, postur kerja, dan lama kerja. Analisis hubungan dilakukan secara deskriptif dengan menggunakan chi-square dan nilai koefisien kontigensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas pekerja Departemen MPC PT. X Surabaya sebesar 53,3% mengalami keluhan muskuloskletal disorder. Hal ini menunjukkan adanya hubungan kuat antara postur kerja dengan keluhan MSDs (c=0,654; p-value=0,00), adanya hubungan sedang antara lama kerja dengan keluhan MSDs (c=0,407; p-value=0,04), adanya hubungan sedang antara kebiasaan olahraga dengan keluhan MSDs (c=0,441; p-value=0,04), dan adanya hubungan sedang antara status gizi dengan keluhan MSDs (c=0,484; p-value=0,04). Berdasarkan hasil penelitian, maka rekomendasi yang dapat diselenggarakan diantaranya penyediaan stasiun dan alat kerja berupa conveyor, melakukan re-desain stasiun kerja sesuai dengan rata-rata antropometri pekerja Departemen MPC PT. X Surabaya, pengadaan senam atau olahraga, dan sosialisasi aktivitas manual handling, gerakan repetitif, serta posisi statis dalam bekerja.

References

Badan Pusat Statistik, “Jumlah Tenaga Kerja Industri Besar Dan Sedang Menurut Sub Sektor [KBLI 2020] (Orang), 2018-2020,” bps.go.id, 2022.

D. S. Industri, Direktori Industri Manufaktur Indonesia 2022. Jakarta: Badan Pusat Statistik/BPS-Statistics Indonesia, 2022.

Badan Pusat Statistik Nasional, “Proporsi Tenaga Kerja pada Sektor Industri Manufaktur (Persen), 2018-2020,” bps.go.id, 2022.

L. M. Kurniawidjadja, S. Ok, D. H. Ramdhan, S. KM, and M. KKK, Buku Ajar Penyakit Akibat Kerja dan Surveilans. Universitas Indonesia Publishing, 2019.

G. C. A. Rojo, “Analisis Tingkat Risiko Ergonomi Berdasarkan Aspek Pekerjaan Pada Pekerja Laundry Sektor Usaha Informal di Kecamatan Ciputat Timur Kota Tangerang Selatan Tahun 2012,” 2013.

T. H. Mekonnen, “The magnitude and factors associated with work-related back and lower extremity musculoskeletal disorders among barbers in Gondar town, northwest Ethiopia, 2017: A cross-sectional study,” PLoS One, vol. 14, no. 7, p. e0220035, 2019.

N. Nasruddin, A. D. Pratiwi, and N. Nurmaladewi, “HUBUNGAN PEKERJAAN MANUAL MATERIAL HANDLING DENGAN KELUHAN MUSCULOSKELETAL DISORDERS PADA PENGANTAR GALON,” IKESMA, vol. 18, no. 1, pp. 19–28, 2022.

L. Van, N. Chaiear, C. Sumananont, and C. Kannarath, “Prevalence of musculoskeletal symptoms among garment workers in Kandal province, Cambodia,” J. Occup. Health, vol. 58, no. 1, pp. 107–117, 2016.

P. J. M. Jarod and Y. Windusari, “Analisis Risiko Ergonomi dan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pekerja Seismik di Provinsi Sumatera Selatan,” Media Publ. Promosi Kesehat. Indones., vol. 5, no. 3, pp. 290–297, 2022.

A. Septiani, “Faktor-faktor yang berhubungan dengan keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada pekerja bagian meat preparation PT Bumi Sarimas Indonesia Tahun 2017.” UIN Syarif Hidayatullah Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, 2017, 2017.

M. Middlesworth, “A step-by-step guide rapid entire body assessment (REBA),” Ergon. plus, 2014.

E. Çakıt, “Ergonomic risk assessment using Cornell Musculoskeletal Discomfort Questionnaire in a grocery store,” Age (Omaha)., vol. 3, no. 6, pp. 18–22, 2019.

Y. Hasrianti, “Hubungan Postur Kerja Dengan Keluhan Musculoskeletal pada Pekerja di PT. Maruki International Indonesia Makassar,” Univ. Hasanudin, Makasar Skripsi Dipublikasikan, 2016.

R. Ginanjar, A. Fathimah, and A. Resti, “ANALISIS RISIKO ERGONOMI TERHADAP KELUHAN MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) PADA PEKERJA KONVEKSI DI KELURAHAN KEBON PEDES KOTA BOGOR TAHUN 2018,” Promot. J. Mhs. Kesehat. Masy., vol. 1, no. 2, pp. 124–129, 2018, doi: http://dx.doi.org/10.32832/pro.v1i2.1598. doi:http://dx.doi.org/10.32832/pro.v1i2.1598

P. A. Viswanatha and I. P. G. Adiatmika, “Hubungan Rutinitas Olahraga Dengan Gangguan Muskuloskeletal Pada Pegawai Fakultas Kedokteran Universitas Udayana,” J. Med. Udayana, vol. 9, no. 2, pp. 36–40, 2020.

P. K. Suma’mur, “Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (Hiperkes) Edisi 2,” Penerbit Sagung Seto. Jakarta, 2014.

Tarwaka, Ergonomi Industri Dasar-Dasar Pengetahuan Ergonomi dan Aplikasi di Tempat Kerja (Revisi Edisi II Cetakan 3). Surakarta: Harapan Press, Surakarta, 2019.

I. K. Swarjana and S. Bali, Ilmu Kesehatan Masyarakat-Konsep, Strategi dan Praktik. Penerbit Andi, 2017.

V. Tiogana and N. Hartono, “Analisis Postur Kerja Dengan Menggunakan REBA dan RULA di PT X,” J. Integr. Syst., vol. 3, no. 1, pp. 9–25, 2020.

A. N. Khofiyya, A. Suwondo, and S. Jayanti, “Hubungan Beban Kerja, Iklim Kerja, dan Postur Kerja terhadap Keluhan Musculoskeletal pada Pekerja Baggage Handling Service Bandara (Studi Kasus di Kokapura, Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang),” J. Kesehat. Masy., vol. 7, no. 4, pp. 619–625, 2019.

E. A. Azzahro, “Hubungan Sikap Kerja, Status Gizi Dan Shift Kerja Dengan Keluhan Kelelahan Kerja Subjektif (Studi Pada Pekerja Ud Cbs Grup),” Airlangga University, 2021.

Published

2024-10-29