Analisis Tingkat Pengetahuan Dan Aplikasi Siaga Bencana Kebakaran Pada Civitas Akademika Universitas X

Authors

  • Edwina Rudyarti Universitas Medika Suherman

DOI:

https://doi.org/10.21111/jihoh.v7i2.8458

Abstract

Penilaian kesiapsiagaan bencana kebakaran yang diukur melalui tingkat pengetahuan, sikap, dan tindakan sangat penting agar dapat meminimalisir risiko jika terjadi kebakaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesiapsiagaan civitas akademika dalam menghadapi ancaman bencana kebakaran. Metode penelitian menggunakan survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Analisis data menggunakan analisis data secara kuantitatif dengan menggunakan Program SPSS. Sampel penelitian ini adalah civitas akademika Universitas X diantaranya diambil sampel penelitian dengan jumlah  55 orang mahasiswa, 30 orang dosen dan 15 orang staff. Hasil penelitian tingkat pengetahuan seluruh civitas akademika mengenai kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana kebakaran menunjukkan hasil dengan frequensi paling tinggi kategori sedang dengan prosentase 63,3% untuk dosen, dan  66,7% untuk mahasiswa, dan di 72,7% untuk staff, jadi dapat dikatakan bahwa civitas akademika memiliki tingkat pengetahuan mayoritas adalah sedang, dan pengetahuan tentang aplikasi bencana juga tergolong sedang, sedangkan sikap dan kepedulian seluruh civitas akademika terhadap risiko kebakaran menyatakan sangat setuju dengan kebijakan, peraturan yang akan dibuat, sehingga dapat disimpulkan bahwa kesiapsiagaan bencana kebakaran pada civitas akademika masih kurang. Diperlukan komitmen bersama antara manajemen dan anggota institusi untuk memperkuat pengetahuan dan penerapan kesiapsiagaan bencana kebakaran

Author Biography

Edwina Rudyarti, Universitas Medika Suherman

Departemen Occupational Safety and Health

References

Undang-Undang No. 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, Jakarta.

LIPI – UNESCO/ISDR, 2006. Kajian Kesiapsiagaan Bencana Gempa Bumi & Tsunami. Deputi Ilmu Pengetahuan Kebumian Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Jakarta.

Sagala, Saut., Wimbardana, Ramanditya., Pratama, Ferdinand Patrick., 2014. Perilaku dan kesiapsiagaan Terkait Kebakaran pada Penghuni Permukiman Padat Kota Bandung. Forum Geografi, Vol. 28, No. 1, Juli 2014: 1 – 20. Institut Teknologi Bandung

LIPI, UNESCO/ISDR. 2006. Kajian Kesiapsiagaan Masyarakat dalam Mengantisipasi Bencana Gempa Bumi dan Tsunami. Deputi Ilmu Pengetahuan Kebumian Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Jakarta: LIPI Press

Puspa, Sisca, M.S. 2019. Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Kesiapsiagaan Bencana Kebakaran pada Civitas Akademika di Universitas X. Dalam Jurnal.

Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI No. Per 04/Men/1999 tentang Syarat-syarat Pemasangan dan Pemeliharaan Alat Pemadaman Api Ringan

Xiao-taoa, Wu., Li-pingb,Wu. 2011. Evaluation of the Fire Emergency Rescue Capability in Urban Community. Procedia Engineering No 11 (page 536-540). doi:10.1016/j.proeng.2011.04.693

Groner, Norman E. 2016. A decision model for recommending which building occupants should move where during fire emergencies. Fire Safety Journal No 90 (page 20-29). http://dx.doi.org/10.1016/j.firesaf.2015.11.002

Pangesti, Hayu, D,A. 2012. Gambaran Tingkat Pengetahuan Dan Aplikasi Kesiapan Bencana Pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia. Fakultasa Ilmu Keperawatan. Program Studi Sarjana. UI.

Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI No. Per 04/Men/1999 tentang Syarat-syarat Pemasangan dan Pemeliharaan Alat Pemadaman Api Ringan.

Undang-Undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Jakarta

Peraturan Menteri PU No.20/PRT/M/2009 tentang Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran Pada Bangunan Gedung Dan Lingkungan.

Cao, Shu-chao., Song, Wei-guo., Liu, Xiao-dong., dan Mu, Nan. 2014. Simulation of Pedestrian Evacuation in a Room under Fire Emergency. Procedia Enginering 71 (page 403-409). doi: 10.1016/j.proeng.2014.04.058.

Anonim. 2003. National Fire Codes (NFPA) 101. Edition, National Fire Protection Association. United States Of America

Ningtyas, Bestari Ainun, 2015. Pengaruh Pengetahuan Kebencanaan Terhadap Sikap Kesiapsiagaan Warga Dalam Menghadapi Bencana Tanah Longsor Di Desa Sridadi Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes Tahun 2014. Skripsi. Universitas Negeri Semarang.

Buckley, M. R., Beu, D. S., Frink, D. D., Howard, J. L., Berkson, H., Mobbs, T. A., & Ferris, G. R. (2001). Ethical issues in human resources systems. Human Resource Management Review, 11(1–2), 11–29.

Kapucu, N., & Khosa, S. (2013). Disaster resiliency and culture of preparedness for university and college campuses. Administration & Society, 45(1), 3–37.

Perry, R. W., & Lindell, M. K. (2003). Preparedness for Emergency Response: Guidelines for the Emergency Planning Process. Disasters, 27(4), 336–350. https://doi.org/https://doi.org/10.1111/j.0361-3666.2003.00237.x

Published

2023-04-30