RANCANG BANGUN ALAT PENGERING AKAR KAYU BAJAKAH DENGAN MEMANFAATKAN TENAGA SURYA (SOLAR DRYER) DAN KOMPOR BIOMASSA

Authors

  • Muhammad Ivanto Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura
  • Wiranto Wiranto Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura
  • Eka Eka Program Studi Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura
  • Muhammad Syahrullah Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura
  • Herman Herman Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura
  • Nugroho Karya Yudha Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura

DOI:

https://doi.org/10.21111/atj.v5i2.6776

Keywords:

Pengolahan Pasca Panen

Abstract

Alat pengering akar bajakah merupakan alat pengeringan dengan memanfaatkan energi matahari menggunakan kolektor sebagai penyerap panas yang menjadikan energi matahari sebagai sumber panasnya. Pengeringan adalah proses pengurangan kadar air yang relatif kecil secara terus menerus pada suatu bahan. Sistem pengering tenaga surya (solar dryer) terdiri dari tiga bagian utama yaitu kolektor surya, ruang pengering , dan kompor biomassa. Alat pengring akar bajakah ini sangat berpotensi dalam proses pengeringan akar bajakah karena dapat menghasilkan akar bajakah yang berkualitas dan mempermudah dalam proses pengeringan akar bajakah itu sendiri. tujuan penelitian ini adalah Memperoleh rancangan alat pengering akar kayu bajakah yang optimal sehingga dapat  mempercepat proses pengeringan. Motode pelaksanaam yang digunakan terdiri dari pengkajian masalah, disain dan perancangan alat, pembuatan alat , analisis pengambilan data ,evaluasi dan pembuatan laporan. Adapun hasil pengukuran kadar air menggunakan alat ukur kelembapan menunjukkan penurunan kadar air yaitu, dari percobaan pengeringan akar bajakah di nyatakan kering selama 9 jam dengan penurunan kadar air sebesar 52.7 % dengan menggunakan kolektor , penurunan kadar air sebesar 35.6 % selama 5 jam dengan menggunakan kompor biomassa dan penurunan kadar air sebesar 49 % selama 15 jam dengan di jemur secara langsung.

Author Biography

Muhammad Ivanto, Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura

Teknik Mesin, Fakultas Teknik UNTAN

Downloads

Published

2021-11-28