THE MODELS OF MICRO ENTERPRISE EMPOWERMENT BY BAITUL MAAL WA TAMWIL (BMT), (CASE STUDY: MICRO AT BAITUL MAAL WA TAMWIL HASANAH PONOROGO 2018)

Authors

  • Syahrul Fitri T Islamic Economics Departement, University of Darussalam Gontor
  • Imam Haryadi Islamic Economics Departement, University of Darussalam Gontor

DOI:

https://doi.org/10.21111/jiep.v1i4.3083

Abstract

Usaha Mikro merupakan bisnis bersekala kecil yang mampu berkontribusi untuk perkembangan perekonomian, mendukung pertumbuhan PDB dan mendukung pertumbuhan perekonomian di suatu daerah. Dari kondisi ini dapat dilihat bahwasanya UMKM masih menjadi tulang punggung untuk perekonomian yang ada di Indonesia. Maka dari itu, upaya untuk memberdayakan usaha mikro juga merupakan upaya untuk mensejahterakan msyarakat. Tapi dengan besarnya peran dan kontribusi usaha mikro dalam mendukung perekonomian di Indonesia, mereka masih memiliki masalah untuk berkembang, dikarenakan kesulitan dalam mendapatkan bantuan modal dari sektor perbankan. Salah satu institusi keuangan syariah diluar sektor perbankan yaitu BMT dapat menjadi solusi untuk permasalah para pengusaha mikro. Salah satu BMT yang fokus dalam memberdayaan usaha mikro di Ponorogo adalah BMT Hasanah. BMT Hasanah dibentuk dalam upaya untuk memberdayakan perekonomian masyarakat melalui kegiatan simpanan dan pembiayaannya. Melalui program pemberdayaannya, BMT Hasanah berharap mampu untuk memberdayakan para perngusaha mikro yang ada di Ponorogo. Dari penjelasan diatas, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pemberdayaan usaha mikro yang dilakukan oleh BMT Hasanah ponorogo dan mengetahui pera BMT Hasanah ponorogo dalam memberdayakan usaha mikro. Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode kualitatif deskriptif dan data diperoleh dari data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan studi dokumentasi, dan teknik analisis data menggunakan metode induktif. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwasanya BMT Hasanah menggunakan produk pembiayaannya sebagai sarana pemberdayaan usaha mikro. Dalam program pemberdayaannya, BMT Hasanah meggunakan tiga cara untuk memberdayakan usaha mikro, yaitu: pendistribusian dana ZIS kepada pengusaha mikro yang membutuhkan, akad murabahah untuk memudahkan pengusaha mikro dalam memperoleh kebutuhannya, dan akad syirkah al-Inan sebagai bentuk kerjasama antara BMT Hasanah dan pengusaha mikro. BMT Hasanah pun memiliki peran yang sanagat penting dalam upaya pemberdayaan usaha mikro. BMT Hasanah berperan sebagai penolong, sebagai penyedia dana bantuan, sebagai pengawas, dan sebagai partner bagi pengusaha mikro.  Penelitian ini hanya meneliti tentang pemberdayaan usaha mikro yang ada di pasar tradisional dan belum meneliti lebih lanjut tentang pemberdayaan yang ada pada sektor lainnya, seperti sektor pertanian, perikanan dan perikanan. Untuk peneliti selanjutnya, diharapkan mampu untuk meneliti lebih lanjut tentang pemberdayaan dan dampak dari pemberdayaan yang dilakukan oleh BMT, sehingga pemberdayaan perekonomian yang dilakukan oleh BMT  akan lebih nampak.

References

Ade Raselawati (2011). "Pengaruh Perkembangan Usaha Kecil Menengah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Pada Sektor UKM di Indonesia”, Economy and Business UIN Syarif Hidayatullah Thesis (Jakarta: 2011)
Adesta Nurika Perwitasari Tunas (2014). "Analisis Pengaruh Pembiayaan Syariah Terhadap Perkembangan Usaha Mikro Kecil Menegah di Kota Depok", Economy Syaria: Institut Pertanian Bogor Thesis. (Bogor, 2014)
Adinda Nurrizki (2014). "Pengaruh Pembiayaan Modal Kerja Terhadap Tingkat Pendapatan Mitra Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) Ibu Mandiri Serpong" Dakwah Management: UIN Syarif Hidayatullah Thesis. (Jakarta, 2014)
Agus Purbathin Hadi (2009). “Konsep Pemberdayaan, Partisipasi dan Kelembagaan Dalam Pemangunan”, Jurnal Yayasan Agribisnis/Pusat Pengembangan Masyarakat Agrikarya (PPMA, 2009)
Arlinta Prasetian Dewi (2016). "Pembiayaan Bagi Hasil Usaha Mikro di BMT Hasanah Ponorogo", dalam Jurnal Muslim Heritage. (Vol. 1, No. 1: Oktober 2016)
Edi Suharto (2009). “Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat”, Kajian Strategis Pembangunan Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial (Bandung: Refika Aditama, 2009)
Ferlin Ferliana (2014). "Analisis Pengaruh Pembiayaan Mudarabah Terhadap Peningkatan Usaha Pedagang Kecil di BMT Mentari Bumi Kemangkon Purbalingga", Economy Syaria Thesis: Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Purwokerto. (Purwokerto, 2014)
Hardianto Ritonga (2015). "Peranan Baitul Maal Wa Tamwil Dalam Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah (Studi kasus Baitul Maal Wa Tamwil Amanah Ummah Surabaya)", Monetary and Syaria Banking: UIN Sunan Kalijaga Thesis. (Yogyakarta: 2015)
Hendri Tanjung, et-al (2013). “Metodologi Penelitian Ekonomi Islam” Gramata publishing. (Bekasi, 2013)
Irfadilla (2011). "Peranan Perbankan Syariah Dalam Mendorong Usaha Kecil dan Menengah Menurut Tinjauan Ekonomi Islam (Studi Kasus PT. Bank Muamalat Tbk Jln. Jend. Sudirman Pekanbaru)" Islamic Economy: UIN Sultan Syarif Kasim Thesis. (Riau, 2011)
Isnaini Nurrohmah (2015). "Analisis Perkembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Sebelum dan Sesudah Menerima Pembiayaan Musyarakah Pada Koperasi Jasa Keuangan Syariah BMT" Economy Education: Universitas Negeri Yogyakarta Thesis. (Yogyakarta, 2015)
Jill Hussey, et al (1997). “Business Research”, (Hampshire: Palgrave, 1997)
Kementrian Perdagangan Republik Indonesia (2013). "Analisis Peran Lembaga Pembiayaan Dalam Pengembangan UMKM". Pusat Kebijakan Perdagangan Dalam Negeri.
Lexy J. Moleong (2006). “Metodologi Penelitian Kualitatif”, PT. Remaja Rosdakarya, Cetakan 22. (Bandung, 2006)
LPPI and Bank Indonesia (2015). "Profil Bisnis Mikro, Kecil dan Menengah UMKM"
Masykuri Bakri (2011). “Pemberdayaan Masyarakat Pendekatan RAA dan PRA”, (Surabaya: Visipress Media, 2011)
Muhammad Ridwan (2004). “Manajemen Baitul Maal Wa Tamwil”, (Yogyakarta: UUI press 2004)
Muslimin Kara (2013). "Kontribusi Pembiayaan Perbankan Syariah Terhadap Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah" in Kontribusi Pembiayaan Perbankan Syariah Journal. (Ahkam: Vol. XIII, No. 2, Juli, 2013)
Nik Amah (2013). "Bank Syariah dan UMKM Dalam Menggerakkan Roda Perekonomian Indonesia: Suatu Kajian Literatur" in Accountant and Education Journal. (ASSETS: Jurnal Akuntansi dan Pendidikan, Vol. 2, No. 1, April 2013)
Randy R. Wrihatnolo, et-al (2007). "Manajemen Pemberdayaan, Sebuah Pengantar dan Panduan Untuk Memberdayakan Masyarakat", (PT. Gramedia, Jakarta: 2007)
Soeratno, et-al (2003), “Metodologi Penelitian untuk Ekonomi dan Bisnis”, UPP Akademi Manajemen Perusahaan YKPN, Cetakan 4. (Yogyakarta, 2003)
Supriatno (2006). Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Sebagai Salah Satu Upaya Penanggulngan Kemiskinan”, in Economy and Education Journal, (Vol. 3, No. 1: April 2006)
Syahrin Harahap, et-al (1999). “Islam: Konsep dan Implementasi pemberdayaan”, (Yogyakarta: PT. Tiara Wacana Yogya, 1999)
Warta KUMKM (2016). "Penguatan UMKM Untuk Pertumbuhan Ekonomi Yang Berkualitas" ISSN 2338-3747 Vol. 5, No. 1, (2016)

Downloads

Published

2018-11-06

Issue

Section

Articles