Integrasi Nilai-Nilai Islam dalam Pengembangan Identitas Global di Global Islamic School (GIS): Tinjauan dalam Perspektif Kosmopolitanisme
الملخص
Artikel ini menganalisis sejauh mana integrasi nilai-nilai Islam dalam pengembangan identitas global di Global Islamic School (GIS) dengan menggunakan perspektif kosmopolitanisme. Dalam era globalisasi, pendidikan menjadi sarana penting bagi pembentukan identitas yang tidak hanya bersifat lokal atau nasional, tetapi juga global. GIS, sebagai lembaga pendidikan berbasis Islam, memainkan peran unik dalam membentuk siswa yang tidak hanya memiliki keterikatan dengan nilai-nilai keislaman, tetapi juga mampu berpikir dan bertindak sebagai warga dunia. Pendekatan kosmopolitanisme dalam penelitian ini memungkinkan eksplorasi bagaimana GIS menggabungkan ajaran Islam dengan pemahaman lintas budaya, solidaritas global, dan keterbukaan terhadap keragaman. Metode kualitatif digunakan dengan studi pustaka untuk menggali bagaimana GIS merancang kurikulum, kegiatan ekstrakurikuler, dan lingkungan sekolah dalam menginternalisasi nilai-nilai Islam serta membentuk pemahaman global bagi para siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa GIS mengedepankan pendekatan yang holistik, menggabungkan pendidikan agama dengan keterampilan kepemimpinan, kesadaran global, hingga pengembangan kemampuan siswa dalam bidang Science, Technology, Engineering dan Mathematics (STEM). Integrasi nilai-nilai Islam, seperti toleransi, keadilan, dan solidaritas, terbukti menjadi landasan penting dalam membentuk karakter siswa yang siap berkontribusi dalam masyarakat internasional. Penelitian ini memberikan wawasan tentang bagaimana institusi pendidikan Islam dapat berkontribusi dalam membentuk generasi yang beridentitas global tanpa menghilangkan akar budaya dan religiusnya. Kata Kunci: Nilai Islam, identitas global, integrasi, GIS, kosmopolitanismeالتنزيلات
مقدم
2025-01-20
##submissions.accepted##
2025-01-21
منشور
2025-03-06