Asupan folat, vitamin b12, vitamin e berhubungan dengan kadar hemoglobin (hb) ibu hamil di Puskesmas Kebon Jeruk

Penulis

  • Elsye Meilinda Br Sembiring Meliala Program Studi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan, Universitas Esa Unggul, Jakarta http://orcid.org/0000-0002-2983-5146
  • Nadiyah Nadiyah Program Studi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan, Universitas Esa Unggul, Jakarta
  • Anugrah Novianti Program Studi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan, Universitas Esa Unggul, Jakarta
  • lintang Purwara Dewanti Program Studi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan, Universitas Esa Unggul, Jakarta
  • Yulia Wahyuni Program Studi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan, Universitas Esa Unggul, Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.21111/dnj.v4i2.4051

Kata Kunci:

Folat, ibu hamil, kadar hemoglobin (Hb), vitamin B12, vitamin E

Abstrak

Latar Belakang: Salah satu masalah kritis yang dihadapi ibu hamil adalah risiko mengalami anemia. Risiko terjadinya anemia pada masa kehamilan disebabkan oleh peningkatan volume plasma sekitar 20-30% akibatnya kebutuhan zat gizi pembentuk hemoglobin (Hb) juga mengalami peningkatan. Tahun 2015 prevalensi ibu hamil sebanyak 4.295 jiwa dan 1.249 jiwa atau 29% diantaranya mengalami anemia. Tujuan: Mengetahui hubungan asupan folat, vitamin B12, vitamin E dan kadar hemoglobin (Hb) ibu hamil di Puskesmas Kebon Jeruk. Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional rancangan cross sectional dan teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan jumlah sampel 58 ibu hamil. Sampel berusia 19-42 tahun dengan usia kehamilan trimester 1 hingga trimester 3. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kadar hemoglobin pada ibu hamil adalah 11,5 ± 1,3 g/dL, asupan folat 245,8 ± 92,1 mcg, asupan vitamin B12 5,4 ± 2,1 mcg dan asupan vitamin E 16,4 ± 2,2 mg. Hasil uji korelasi pearson product moment menunjukkan terdapat hubungan antara asupan folat (p=0,0001; r=0,830), vitamin B12 (p=0,0001; r=0,716), vitamin E (p=0,0001; r=0,688) dan kadar hemoglobin (Hb). Kesimpulan: Semakin tinggi asupan folat, vitamin B12, vitamin E maka akan semakin tinggi pula kadar hemoglobin (Hb).Background: One of the critical problems faced by pregnant women is the risk of developing anemia. The risk of anemia during pregnancy is caused by an increase in plasma volume of about 20-30% as a result, the need for hemoglobin formed nutrients (Hb) also increases. In 2015, the prevalence of pregnant women was 4,295 people and 1,249 people or 29% of them had anemia. Objective: To determine the relationship between intake of folate, vitamin B12, vitamin E and hemoglobin (Hb) levels of pregnant women at Puskesmas Kebon Jeruk. Method: This research was an observational study with a cross sectional design and the sampling technique used was purposive sampling method with a total sample of 58 pregnant women. Samples aged 19-42 years with gestational age trimester 1 to trimester 3. Results: The results showed that the average hemoglobin level in pregnant women was 11.5 ± 1.3 g / dL, folate intake was 245.8 ± 92.1 mcg , intake of vitamin B12 5.4 ± 2.1 mcg and intake of vitamin E 16.4 ± 2.2 mg. The results of the Pearson product moment correlation test showed that there was a relationship between folate intake (p = 0.0001; r = 0.830), vitamin B12 (p = 0.0001; r = 0.716), vitamin E (p = 0.0001; r = 0.688 ) and hemoglobin (Hb) levels. Conclusion: The higher the intake of folate, vitamin B12, vitamin E, the higher the hemoglobin (Hb) level.

Referensi

Almatsier, Sunita. 2001. Pengantar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka UmumAlmatsier, Sunita. 2008. Penuntun Diet edisi baru. Jakarta: Gramedia Pustaka UtamaAngka Kecukupan Gizi. 2019. Angka Kecukupan Gizi Energi, Protein, Lemak, Mineral dan Vitamin yang di Anjurkan Bagi Bangsa Indonesia. Lampiran Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2013Ardiaria Martha. 2017. Asupan Mukronutrien dan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Kota Semarang. Journal of Nutrition and Health, 5(1):12-17Ariyani Rizqi. 2016. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Trimester III di Wilayah Kerja Puskesmas Mojolaban Kabupaten Sukoharjo (Skripsi). Universitas Muhammadiyah SurakartaAryanti Wardiah, Sumini Setiawati, Riyanti, Riska Wandiri, Lidya Aryanti. 2013. Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian anemia pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Sekampung Kabupaten Lampung Timur tahun 2013. Jurnal Kesehatan Holistik, 8(2):53-58Besuni, A., Jafar, N., dan Indriasari, R. 2013. Hubungan Asupan Zat Gizi Pembentuk Sel Darah Merah dengan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil di Kabupaten Gowa. Universitas Hasanuddin. Makassar:1-10Bielak MJ, Isman Carly, Schroder TH, Li W, et al. 2017. South Asian Ethnicity is Related to the Highest Risk of Vitamin B12 Deficiency in Pregnan Canadian Women. Nutrients 2017. 317 (9); doi:10.3390/nu9040317Citrakesumasari, 2012. Anemia Gizi, Masalah dan Pencegahannya. Yogyakarta: KalikaCunninggham, Leveno, Bloom, Hauth, Rouse, Spong. 2013. Obstetri Williams. Jakarta: EGCDinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Barat (2012). Profil Kesehatan Kota Administrasi Jakarta BaratDita Regi Hillari, Martha Irene Kartasurya, Suyatno. 2017. Hubungan Tingkat Kecukupan Vitamin A, C, E Dan Seng Sebagai Antioksidan Dengan Tekanan Darah Sistolik Dan Diastolik Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Bangetayu Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 5(4):1-10Gibson, RS. 2005. Principle of Nutritional and Assessment. Second Edition. New York: Oxford University PressGuyton Hall, J. E., 2008. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi 11. Jakarta. EGC.1072-1094Lassi, Z.S., Salam, R.A., Haider, B.A, Bhutta, Z. A. 2013. Folic Acid Supplemetation during pregnancy for maternal health and pregnancy outcomes. Cochrane Database of Systematic Reviews 2013.2(3)Murray, RK, Granner, DK, Robert, KM, Peter, AM, Victor, WR. 2006. Harper’s Biochemistry (27th ed.) Appliton & Lange, Stanford-Connecticut.Novianti Siti, Iseu Siti Aisyah. 2018. Hubungan Anemia pada Ibu Hamil dan BBLR. Jurnal Siliwangi. 4(1):6-8Oehadian, A, 2012. Pendekatan Klinis dan Diagnosis Anemia. Cermin Dunia Kedokteran. Volume 39. 407-412Profil Dinas Kesehatan DKI Jakarta tahun 2012.2012. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Dinkes DKI.Proverawati, A. 2013. Anemia dan anemia kehamilan. Yogyakarta. Nuha medikaPuspaningrum D, Frantika N.M., 2011. Hubungan pengetahuan tentang anemia, pendidikan ibu, konsumsi tablet Fe dengan kadar hemoglobin pada ibu hamil Trimester III di RB Bhakti Ibu Kota Semarang.Puspita, Eka Astriningrum, Hardinsyah, Naufal MN. 2017. Asupan Asam Folat, Vitamin B12 dan Vitamin C pada Ibu Hamil di Indonesia Berdasarkan Studi Diet Total. Jurnal Gizi Pangan. 12(1):31-40Riset Kesehatan Dasar. 2013. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar Indonesia. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan KesehatanRiset Kesehatan Dasar. 2018. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar Indonesia. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan KesehatanRukmana SC, Kartasurya MI. 2014. Hubungan asupan gizi dan status gizi ibu hamil trimester III dengan berat badan lahir bayi di wilayah kerja Puskesmas Suruh kabupaten Semarang. Journal of Nutr College. 1(3):192-9.Sarwono P. 2009. Ilmu kebidanan. Edisi ke-4. Jakarta: PT Bina Pustaka.183-4Setyawati B, Syauqy A.2013. Perbedaan Asupan Proein, Zat Besi, Asam Folat, dan Vitamin B12, antara Ibu Hamil Trimester III anemia dan tidak anemia di Puskesmas Tanggungharjo Kabupaten Grobongan. Journal of Nurt Colage 3(1):228-234.Siallagan, D., Swamilaksita, P. D., Angkasa, D. 2016. Pengaruh Asupan Fe, Vitamin A, Vitamin B12, Vitamin C terhadap Kadar Hemoglobin Pada Remaja Vegan. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, 14(2): 67-74.Tamrin, Abdullah, Aisya Hendrik, Retno Sri Lestari. 2019. Asupan Zat Besi, Asam Folat, dan Deng Teradap Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil di Puskesmas Paccerakkang Kecamatan Biringakanaya Kota. Jurnal Media Gizi Pangan. 26(2):165-170

##submission.downloads##

Diterbitkan

2020-11-25