POLA PENGOBATAN PENYAKIT DIARE PADA PASIEN PEDIATRIK DI RSU ANUTAPURA PALU TAHUN 2019
DOI:
https://doi.org/10.21111/pharmasipha.v4i1.3927Kata Kunci:
Farmasi klinikAbstrak
Diare merupakan penyebab utama kedua kematian pada anak-anak dibawah lima tahun dengan jumlah 760.000 kematian setiap tahunnya. Walaupun penyakit diare pada anak tidak menyebabkan kematian secara langsung, tetapi dapat berakibat fatal bila penanganannya tidak tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis dan golongan obat yang paling banyak digunakan dan menentukan ketepatan penggunaan antidiare pada pasien pediatrik di Ruang Rawat Inap di RSU Anutapura Palu Tahun 2019 dengan parameter tepat obat, tepat idikasi, tepat pasien, tepat dosis dan tepat frekuensi. Jenis penelitian menggunakan metode deskriptif dengan pengumpulan data secara prospektif dari bulan September-November Tahun 2019 terhadap pasien diare pada pediatrik di Rumah Sakit Umum Anutapura Palu yang memenuhi kriteria inklusi. Teknik pengambilan sampe secara accidental sampling. Hasil penelitian terhadap 55 pasien menunjukan penggunaan obat berdasarkan golongan obat yang paling banyak digunakan yaitu Antidiare (45,70%) dan penggunaan obat berdasarkan jenis obat yaitu Zink (20,60%). Berdasarkan ketepatan penggunaan obat Antidiare pada pasien diare pediatrik dengan parameter tepat indikasi (100%), tepat obat (100%), tepat dosis (100%), tepat frekuensi (100%), dan tepat pasien (100%).
##submission.downloads##
Diterbitkan
2020-03-31
Terbitan
Bagian
Articles
Lisensi
Authors who publish with this Journal agree to the following terms:
- Author retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a creative commons attribution license that allow others to share the work within an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication of this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangement for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g. acknowledgement of its initial publication in this journal).
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g. in institutional repositories or on their websites) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published works.