Profil Antibakteri dari Ekstrak Etanol 70% Daun Bidara Arab (Ziziphus spina-christi) terhadap Bakteri Propionibacterium acnes, Staphylococcus epdermidis dan Staphylococcus aureus
DOI:
https://doi.org/10.21111/pharmasipha.v5i1.5305Keywords:
ekstrak etanol 70%, daun Ziziphus spina-christi, antibakteri, P. acnes, S. epidermidis, S. aureusAbstract
Ekstrak daun bidara arab telah diketahui mengandung flavonoid dan dapat berfungsi sebagai antibakteri. Secara umum, flavonoid dapat diekstrak dari tanaman menggunakan pelarut etanol 70%. Jerawat merupakan salah satu kondisi yang disebabkan oleh beberapa bakteri, di antaranya P.acnes. S.epidermis, dan S. aureus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol 70% daun bidara arab terhadap bakteri P.acnes. S.epidermis, dan S. aureus, serta komposisi kandungan kimianya. Metode maserasi digunakan untuk menghasilkan ekstrak daun bidara Arab dengan bantuan pelarut etanol 70%. Pengujian aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode difusi cakram. Konsentrasi ekstrak etanol 70% daun bidara arab yang digunakan untuk P. acnes 20; 25; 30; 35 dan 40%, S. epidermidis 20, 40, dan 60%, S aureus 40, 50, 60, 70 dan 80%. Keberadaan senyawa aktif dalam ekstrak etanol 70% daun bidara arab dilakukan dengan skrining fitokimia. Analisis data untuk uji aktivitas antibakteri dilakukan secara deskriptif berupa nilai diameter daerah hambat (DDH) yang diukur dari zona hambat yang terbentuk, sedangkan uji skrining fitokimia disesuaikan dengan acuan. Hasil uji aktivitas antibakteri terhadap ketiga jenis bakteri tersebut menghasilkan nilai DDH 8,06- 13,49 mm. Senyawa aktif yang terkandung dalam ekstrak etanol 70% daun bidara Arab berupa alkaloid, flavonoid, saponin dan tanin.
Downloads
Published
2021-03-05
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish with this Journal agree to the following terms:
- Author retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a creative commons attribution license that allow others to share the work within an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication of this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangement for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g. acknowledgement of its initial publication in this journal).
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g. in institutional repositories or on their websites) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published works.