EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTITUBERKULOSIS PADA PASIEN TUBERKULOSIS RAWAT JALAN DI RSUD CARUBAN PERIODE JANUARI-MARET 2018

Authors

  • Diah Masrifah Program Studi Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Darussalam Gontor
  • Yulia Dwi Andarini Program Studi KKK, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Darussalam Gontor
  • Nadia Mira Kusumaningtyas Program Studi Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Darussalam Gontor

DOI:

https://doi.org/10.21111/pharmasipha.v4i1.4027

Keywords:

Evaluasi pengobatan, Tuberkulosis, Standar pengobatan

Abstract

Tuberkulosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kerasionalan pengobatan tuberkulosis paru pada pasien tubekulosis rawat jalan di RSUD Caruban periode Januari-Maret 2018 yang mengacu pada Pedoman Nasional Penanggulangan Tuberkulosis Kementrian Kesehatan Republik Indonesia tahun 2016. Penelitian ini termasuk jenis non eksperimental dengan rancangan deskriptif evaluatif yang pengambilan datanya bersifat retrospektif. Penelitian dilakukan dengan menggunakan catatan rekam medis pasien tuberkulosis diatas 18 tahun di RSUD Caruban periode Januari-Maret 2018. Hasil penelitian menjujukkan bahwa karakteristik pasien tuberkulosis terbanyak adalah pasien berjenis kelamin laki-laki (59%) dengan rentang usia 18-60 (55%), penyakit penyerta terbanyak adalah dyspepsia (42%), pengobatan sembuh (78%), pengobatan selama 6 bulan (58%). Pengobatan yang diberikan kepada pasien tuberkulosis paru rawat jalan dengan dua OAT yaitu dengan OAT kombipak dan OAT KDT, penggunaan OAT terbanyak adalah OAT Kombipak (94%) dan OAT KDT (4,5%). Penggunaan OAT berdasarkan kategori maka OAT terbanyak digunakan adalah OAT kategori 1 (97%).

Downloads

Published

2020-03-31

Issue

Section

Articles