Strategi Komunikasi dalam Program Bekasi Smart City
Abstract
Smart City di susun Walikota Bekasi sebagai konsep kota cerdas yang bisa membantu masyarakat setempat mengelola sumber daya yang secara efektif dan efisien meningkatkan kualitas hidup orang-orang yang tinggal di Wilayah Bekasi. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan strategi komunikasi pemerintah kota Bekasi dalam upaya menyukseskan Program Bekasi Smart City di Kota Bekasi. Konsep yang digunakan ialah program komunikasi dan strategi komunikasi. Metode yang digunakan yakni deskriptif kualitatif, dengan melakukan wawancara pada 5 informan, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa strategi komunikasi pemerintah kota Bekasi menyukseskan program ialah melalui sosialisasi. Secara umum sosialisasi dilakukan (1) Pihak pemerintah kepada tim pelaksana, (2) Tim pelaksana kepada dinas terkait, (3) Dinas terkait kepada masyarakat. Meski upaya melalui strategi komunikasi sudah dilakukan, namun implementasi Program dinilai belum optimal. Hal ini disebabkan kurangnya pemahaman pihak terkait mengenai program Bekasi Smart City.
Keywords
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract view : 75 timesPDF - 83 times
References
Bekasi, P. K. (2017). ANALISIS STRATEGIS SMARTCITY KOTA BEKASI. Pemkot Bekasi
Bungin, B. (2007a). Analisis data penelitian kualitatif. PT RajaGrafindo Persada.
Bungin, B. (2007b). Penelitian kualitatif: komunikasi, ekonomi, kebijakan publik, dan ilmu sosial lainnya. (VOL. 2). KENCANA.
Creswell, J. W. (2010). Research design pendekatan kualitatif, kuantitatif, dan mixed. Pustaka Pelajar.
Devega, E. (2017). Langkah Menuju “100 Smart City.” Https://Kominfo.Go.Id/Content/Detail/11656/Langkah-Menuju-100-Smart-City/0/Sorotan_media. https://kominfo.go.id/content/detail/11656/langkah-menuju-100-smart-city/0/sorotan_media
Diskominfo. (2017). BUKU III EXECUTIVE. Diskomstandi Bekasi
Firdaus, A. (2018, June 3). Transformasi Smart City Kota Bekasi. Https://Megapolitan.Antaranews.Com. https://megapolitan.antaranews.com/berita/40265/transformasi-smart-city-kota-bekasi
Hallahan, K., Holtzhausen, D., van Ruler, B., Verčič, D., & Sriramesh, K. (2007). Defining Strategic Communication. International Journal of Strategic Communication, 1(1), 3–35. https://doi.org/10.1080/15531180701285244
Holtzhausen, D. (2011). Strategic communication. ACM International Conference Proceeding Series, 1–11. https://doi.org/10.1145/2000378.2000379
Mael, M. Y. (2017). Implementasi Kebijakan Pemerintah dalam Meningkatkan Kesejahteraan Petani melalui Program Padat Karya Pangan di Kecamatan Noemuti. Agrimor, 2(04), 48–49. https://doi.org/10.32938/ag.v2i04.321
Maryuni, S. (2015). Implementation of The National Community Empowerment Program (PNPM) In Pontianak. Spirit Publik, 10(1), 19–30.
Meijer, A., & Bolívar, M. P. R. (2016). Governing the smart city: a review of the literature on smart urban governance. International Review of Administrative Sciences, 82(2), 392–408. https://doi.org/10.1177/0020852314564308
Moleong, L. J. (2000). Metodologi Penelitian Kualitatif. PT Remaja Rosdakarya.
Mulyana, D. (2010). Metode Penelitian Komunikasi (Revisi (ed.)). PT. Remaja Rosdakarya.
Mulyana, D. (2017). METODE PENELITIAN KUALITATTIF : Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya. PT Remaja Rosdakarya.
Sandhu, S. (2009). Strategic Communication: An Institutional Perspective. International Journal of Strategic Communication, 3(2), 72–92. https://doi.org/10.1080/15531180902805429
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R and D. Penerbit Alvabeta.
Tim, G. (2019). 7 Kota di Indonesia yang Mengaplikasikan Program Smart City. Https://Blog.Gamatechno.Com. https://blog.gamatechno.com/7-kota-yang-mengaplikasikan-program-smart-city/
Yud. (2019). Program Smart City Kota Bekasi Dinilai Hanya Sebatas Wacana. Https://M.Radarnonstop.Co. https://m.radarnonstop.co/read/9979/Program-Smart-City-Kota-Bekasi-Dinilai-Hanya-Sebatas-Wacana
Zulaikha, Z., & Paribrata, A. I. (2017). Implementasi Kebijakan Keterbukaan Informasi Publik di Jawa Timur Tahun 2016. Jurnal Studi Komunikasi (Indonesian Journal of Communications Studies), 1(2), 131–162. https://doi.org/10.25139/jsk.v1i2.168
Refbacks
- There are currently no refbacks.