SUDUT PANDANG ISLAM TERHADAP PELANGGARAN HAM YANG TERJADI DI AUSTRALIA

Authors

  • Rachmat Joissangadji

DOI:

https://doi.org/10.21111/dauliyah.v4i2.3303

Keywords:

HAM, Pelanggaran, Australia, Konflik, Aborigin

Abstract

Pelanggaran Hak Budaya merupakan salah satu pelanggaran yang sering terjadi di masyarakat namun sangat jarang direspon oleh pemerintah karena seringkali dianggap sebagai hak yang tidak dapat dituntut di muka peradilan, bahkan pihak otoritas pemerintahan sendiri yang melakukan pelanggaran tersebut. Seperti yang terjadi pada suku Aborigin Australia. Suku Aborigin merupakan suku asli benua Australia yang telah menetap di Australia selama 60 ribu tahun lamanya. Sebelum akhirnya padatahun 1778, kolonial datang dan menginvasi benua Australia. Konstitusi Australia yang disahkan pada tanggal 1 Januari 1901, menyataka bahwa masyarakat pribumi Australia (Suku Aborigin dan Selat Torres) tidak terhitung sebagai populasi Australia. Dengan demikian dapat diartikan bahwa, orang-orang pribumi Australia tidak memiliki hak selayaknya hak warga negara Australia. Pada tahun 1967, terjadi referendum terhadap Konstitusi tersebut dan sampai sekarang proses referendum masih berlanjut. Adanya referendum membuka gerbang kesempatan bagi pribumi Australia dalam memperoleh hak-hak dasar mereka.

References

Sudut Pandang Islam Terhadap Pelanggaran.... (Rachmat Joisangaji)

Advertorial. (2017, September 8). Retrieved April 15, 2019, from http://www.tribunnews.com/internasional/2017/09/08/penduduk-asli-australia-aborigin-hingga-kini-masih-memperjuangkan-pengakuan.

Al-Fringgi, W. (2015). Retrieved April 15, 2019, from https://www.academia.edu/14055925/Australia_Place_of_Whiteness_Kebijakan_Australia_Putih_dan_Multikulturalisme_di_Australia

Anwar, M. S. (n.d.). HAK ASASI MANUSIA BIDANG EKONOMI SOSIAL DAN BUDAYA. Academia , 1.

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud. (n.d.). KBBI . Retrieved April 8, 2019, from KBBI: https://kbbi.web.id/sosial

Dyah Ratna Meta Novia, Teguh Firmansyah. (2016, November 17). Retrieved April 15, 2019, from https://internasional.republika.co.id/berita/internasional/global/16/11/17/ogs6bk377-kehidupan-suku-aborigin-di-australia-memburuk

Garimara, N. (1996). Follow the Rabbit-Proof Fence. Queensland: University of Queensland Press.

Kabo, A. Y. (2018). Pengakuan Indegenous People di Australia. Publikasi Ilmiah Unhawas , 2.

Komnas HAM . (n.d.). Komnas HAM . Retrieved April 14, 2019, from Deklarasi Universal Hak-hak dasar Manusia : https://www.komnasham.go.id/files/1475231326-deklarasi-universal-hak-asasi--$R48R63.pdf

Lie, R. (2019, February 1). Australia Day adalah Sejarah Invasi Kulit Putih atas Aborigin. Retrieved April 16, 2019, from Tirto.id: https://tirto.id/australia-day-adalah-sejarah-invasi-kulit-putih-atas-aborigin-dfpr

Noyce, P. (Director). (2002). Rabi- Proof Fence [Motion Picture].

Downloads

Published

2019-07-14